Dahsyatnya, Sebuah Teror Gempa Yang Pernah Terjadi Dalam 15 Tahun Terakhir - Tips Tutorial Bersama

Selasa, 23 Maret 2021

Dahsyatnya, Sebuah Teror Gempa Yang Pernah Terjadi Dalam 15 Tahun Terakhir

Belum lama ini publik kembali dikejutkan oleh hasil penelitian dari Tim Peneliti Institut Teknologi Bandung (ITB) yang mengungkap jalur gempa atau disebut juga sebagai Seismic GAP yang ada di Samudera Indonesia bagian selatan Jawa menyimpan potensi bencana yang cukup besar.

Seismic GAP ini berpotensi menjadi sumber gempa besar yang disebut Megathrust yang dapat membangkitkan gelombang tsunami hingga ketinggian 20 meter di Pantai Selatan, Jawa Barat dan 12 meter di Pantai Selatan Jawa Timur.

Sudah bukan rahasia lagi jika wilayah Indonesia berada di titik pertemuan dari 3 lempeng besar bumi, dan titik pertemuan paling panjang terdapat di sepanjang Sumatera dan Jawa.

Dari titik pertemuan lempeng-lempeng bumi inilah suatu waktu gempa besar bahkan gelombang tsunami raksasa bisa terjadi kapan saja, dan salah satu yang paling terancam adalah wilayah Pantai Selatan Pulau Jawa.

Pada tahun 2018 badan meteorologi dan geofisika pernah menyebutkan  bahwa aktivitas gempa diseluruh wilayah Indonesia terus cenderung mengalami peningkatan sejak tahun 2013.

Tidak hanya di Indonesia pada 15 tahun kebelakang dunia juga dikejutkan dengan berbagai teror gempa bumi yang mengakibatkan banyak kehancuran, bahkan diantaranya tercatat sebagai gempa terbesar yang pernah ada dalam sejarah modern.

1. Gempa Terbesar Dalam Sejarah Modern

Pada tanggal 11 Maret 2011 lalu di wilayah Jepang tepatnya di bagian lepas pantai Tohoku sempat mengalami guncangan gempa dengan kekuatan 9.1 magnitudo dan menyebabkan terjadinya gelombang tsunami setinggi 10 meter langsung mengantam daratan. Pada bencana tersebut lebih dari 20 ribu jiwa melayang dan belum lagi sebagian penduduknya yang dinyatakan menghilang.

Pada tahun 2014, Tokyo Earthquake Research Institute telah mengeluarkan studi mengenai gempa bumi yang terjadi pada 2011 lalu di wilayah Jepang, bahwa penyebab terjadinya gempa besar tersebut diakibatkan oleh tekanan besar pada pertemuan lempeng tektonik yang berada di bawah Tokyo.

Baca Juga : 6 Kota Mati Yang Bikin Bulu Kuduk Berdiri

Tekanan tersebut dapat meningkatkan secara signifikan antara lempengan-lempengan tersebut secara simultan pada dua titik atau lebih. Selain itu gempa-gempa kecil juga sering terjadi di wilayah Tokyo dalam beberapa tahun terakhir dan dapat memicu akumulasi tekanan tektonik.

2. Hantaman Gempa Di Negeri 1000 Kuil

Pukul 11.56 waktu setempat ketika sebagian masyarakat sedang sibuk di tengah aktivitasnya tiba-tiba gempa dengan kekuatan 7,8 maginitudo menghantam Nepal. Kota yang sibuk seketika berubah menjadi mencekam.

Gempa bumi yang terjadi di Nepal pada tanggal 25 April 2015 silam yang disebut juga sebagai Gempa Bumi Himalaya terjadi dengan episentrum sekitar 29 km dari timur-tenggara Lamjung, Nepal.

Peristiwa mengerikan tersebut merupakan sebuah gempa bumi yang paling kuat yang telah mengguncang Nepal sejak gempa bumi Nepal - Bihar pada tahun 1934. Setidaknya ada 8.947 korban jiwa yang dilaporkan tewas akibat dari gempa bumi yang dikabarkan mengguncang wilayah Nepal dan beberapa wilayah utara India, Tiongkok, dan Bangladesh.

3. Tragedi Peringatan Gempa Dahsyat Mexico City

Sama halnya dengan Indonesia, Mexico juga selalu berada dalam bayangan bencana gempa karena masuk dalam jalur Ring of Fire dunia. Kekayaan melimpah di satu sisi dan bencana alam berupa letusan gunung berapi serta gempa bumi adalah dua sisi mata uang yang harus diterima dan ketakutan itu terjadi pada suatu siang di Mexico.

Gempa dengan 7,1 magnitudo menghujam tepat di jantung Mexico, bangunan-bangunan tinggi saling bertumpukan, warga pun mulai berlarian panik dan ketakutan. Di seluruh bagian kota yang terdampak dilaporkan lebih dari 40 bangunan yang runtuh dan menewaskan hingga 370 orang.

4. Sore Mencekam Di Filipina

Pada tahun 2019 bencana gempa bumi juga menyerang negara Filipina, Pulau Luzon di Filipina mengalami guncangan hebat pada pukul 17.00 sore waktu setempat. Suasana menjadi mencekam saat gempa berkekuatan 6,1 magnitudo mengguncang wilayah tersebut.

Sejumlah orang tewas dalam insiden tersebut akibat tertimbun bangunan. Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), gempa yang menghantam Filipina pada 22 April 2019 berada di 60 km barat laut Manila dengan pusat kedalaman 40 km.

Baca Juga : Kisah Misteri dan Suara Magis di Tugu Lonceng Cilebut

Sejumlah bangunan tinggi yang berada di distrik bisnis utama Manila bergoyang cukup keras, namun sebagian besar para penghuninya telah berhasil di evakuasi dengan selamat.

Filipina juga berada dalam wilayah "Ring of Fire" Pasifik yang aktif secara seismik dan garis patahan yang mengelilingi tepi Samudera Pasifik.

5. Meksiko Kembali Merana

Belum hilang rasa trauma akibat gempa di tahun 2017, pada bulan Juni 2020 Meksiko kembali di goyang gempa dengan kekuatan sebesar 7,4 magnitudo. Lokasi tempat terjadinya bencana gempa bumi ini di Oaxaca pada tanggal 23 Juni pukul 10.29 pagi waktu setempat.

Gempa dengan berkekuatan 7,4 ini berpusat di 40 mil di pantai Huatulco di negara bagian Oaxaca. Wilayah ini sebelumnya pernah terjadinya guncangan gempa bumi pada tahun 2017 silam. Menurut laporan dari Gubernur Oaxaca setidaknya lima orang dinyatakan tewas dan beberapa lainnya mengalami luka-luka.

Bencana alam seperti gempa bumi memang tidak akan pernah bisa di prediksi secara tepat dimana atau kapan akan menyerang. Yang paling penting adalah kita harus sadar bahwa kita memang tinggal di negeri yang kaya namun rawan akan bencana alam. Ketakutan bukanlah pilihan, justru kita harus menjadi masyarakat yang sadar akan mengatasi bencana.

Bagi Anda yang tinggal di daerah rawan, patuhilah peringatan dari pemerintah. Usahakan juga untuk membangun tempat tinggal Anda dengan standart keselamatan yang cukup, pelajari apa yang harus dilakukan jika bencana terjadi dan hendaklah selalu waspada serta menjaga alam disekitar kita.

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments