Kali ini saya akan membuatkan langkah-langkah penting dalam melakukan Flash Asus Zenfone Max Pro M1 dengan menggunakan sebuah command prompt. Dengan metode flashing ini sangat berguna sekali untuk mengatasi berbagai jenis masalah yang terdapat pada ponsel Asus kesayangan kamu semua.
Maka sebab dari itu saya membuatkan postingan ini, mungkin dengan tutorial yang akan saya sampaikan di bawah ini akan sangat berguna sekali untuk kalian semua yang saat ini sedang mengalami masalah tersebut. Jika kamu berminat ingin mengikuti langkah tersebut, kamu bisa mengikuti semua petunjuk di bawah ini dengan lengkap dan mudah.
Baca Juga : Cara Root Asus Zenfone Max Pro M1 Via TWRP Recovery
Namun sebelum kalian memulainya, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan agar tidak terjadinya kegagalan selama proses flashing berlangsung. Alangkah baiknya jika kamu membaca semua postingan ini secara menyeluruh, untuk berjaga-jaga jika terjadi suatu kesalahan dalam flash tersebut.
Cara Flash Asus Zenfone Max Pro M1
Sebelum saya memulai untuk menjelaskan tentang bagaimana melakukan Flash Asus Zenfone Max Pro M1 Via Flashtool, saya akan memberikan sedikit cerita tentang masalah tersebut. Mungkin setelah kamu mendengar cerita tersebut, ada beberapa kesamaan yang terjadi mengapa kamu harus melakukan langkah flashing ini.
Beberapa waktu lalu ada seorang teman yang meminta tolong kepada saya untuk melakukan flashing pada perangkat Asus Zenfone ini, dia mengatakan bahwa posel tersebut mengalami bootloop dan harus di flashing.
Lalu yang menjadi pertanyaan adalah, mengapa bisa terjadi seperti itu..?? Lalu ia berkata, bahwa temannya tersebut sedang menginstall sebuah module magisk dan module tersebut tidak cocok dengan perangkat Asus Zenfone Max Pro M1 tersebut.
Menurut pengalaman saya sendiri di bidang oprekan, bahwa module magisk tidak selamanya cocok dengan perangkat Android apapun. Seperti yang sudah saya ketahui, bahwa setiap ponsel memiliki module magisk masing-masing, jadi mentang-mentang dia sudah mencari di google, akhirnya dia maen asal install aja dan tidak mengetahui bahwa module tersebut tidak cocok dengan perangkat dia.
Spesifikasi Asus Zenfone Max Pro M1
Smartphone Android yang di banderol dengan harga 2 juta rupiah sampai dengan 3 juta rupiah pasti akan disambut baik oleh sebagian kalangan menengah, baik di negara Indonesia maupun di luar negeri. Salah satunya adalah seperti pada ponsel Asus Zenfone ini.
Meskipun perangkat ini cukup murah, namun dalam segi spesifikasi dan sejumlah fitur yang di sediakan tidak kalah menarik dengan ponsel Android kelas atas. Asus Zenfone Max Pro M1 ini telah dibekali baterai dengan kapasitas 5000 mAh, dan hal tersebut telah menjadi salah satu produk andalan mereka, terutama untuk para pencinta game.
Baca Juga : Cara Unlock Bootloader Asus Zenfone Max Pro M1 Terbaru dan Terlengkap
Pada produk Asus Zenfone Max Pro M1 ini telah tersedia tiga veriasi yang berbeda, diantaranya adalah memiliki RAM 3 GB dan Memori Internal 32 GB, RAM 4 GB dan Memori Internal 64 GB, serta RAM 5 GB dan Memori Internal 64 GB.
Name | Detail |
---|---|
Brand | Asus |
Detail Prosessor | Qualcomm Snapdragon 636 Mobile Platform with 14nm, 64-bit Octa-core |
RAM | 3 GB |
OS | Android |
Detail OS | Android Oreo |
Jaringan | 2G/3G/4G LTE |
Sim Card | Dual Nano SIM |
Display | 5.99 Inch |
Resolusi | Full HD+ (2160 by 1080) 18:9 Full View IPSv |
Memori Internal | 32 GB |
Memory External | Supports up to 2TB microSD card |
Kamera | 13MP+5MP Dual Rear Camera with Portrait Mode for Bokeh Effect, Front Camera : 8MP |
Audio | 5-magnet loudspeaker |
Video | 4K UHD (3840 x 2160) video recording |
Baterai | 5000 mAh |
Dimensi Produk | 159 x 76 x 8.45 mm |
Berat | 180 g |
Untuk ponsel Asus yang memiliki RAM 3 GB dan 4 GB memiliki fitur dan spesifikasi yang sama, namun pada Asus yang memiliki RAM 6 GB memiliki beberapa spesifikasi yang lebih tinggi dan sejumlah fitur yang berbeda.
Pengertian Flashing dan Manfaatnya
Dalam beberapa kasus yang terjadi pada perangkat Android, kian hari kian meningkat termasuk dalam beberapa aktifitas seperti melakukan Root atau Flashing pada Android. Mungkin Anda pernah mendengar istilah Root dan Flash, namun sebenarnya apakah Anda telah memahami kedua hal tersebut dalam arti yang sebenarnya.
Para pengguna Smartphone Android biasanya akan membawa perangkat mereka ke tempat jasa service untuk mengatasi masalah yang terjadi pada ponsel mereka. Namun adakalanya untuk para pengguna Smartphone Android ingin mengetahui bagaimana cara melakukan flashing sendiri tanpa harus membawa ponsel mereka ke tukang service.
Tentu saja hal tersebut sangat berguna sekali, selain dapat menghemat biaya yang akan dikeluarkan dalam jasa service tersebut dan akan mendapatkan pengetahuan tersendiri, jika suatu waktu mengalami masalah tersebut lagi, maka Anda tidak perlu membawa ponsel ke tukang service dalam mengatasi perbaikan.
1. Pengertian Flashing
Flashing adalah sebuah langkah yang dapat dilakukan dalam perbaikan yang terjadi pada masalah OS atau Software pada perangkat Android. Namun untuk dapat melakukan flashing ini tidak semuanya dapat berjalan dengan lancar, Anda juga harus lebih teliti dalam memilih file firmware yang sesuai dengan tipe ponsel kalian.
Beberapa masalah yang mengharuskan Anda untuk melakukan flashing:
- Ponsel Android sering mengalami masalah hang atau stuck di logo ketika ponsel di nyalakan.
- Ponsel tidak merespon untuk melakukan boot akibat kesalahan yang terjadi pada sistem atau software.
- Lupa kunci pola.
- Lupa pin.
- Sering mengalai force close pada sebagian aplikasi yang telah terinstal pada perangkat Android.
Nah itulah penjelasan mengenai flashing dan juga beberapa masalah yang terjadi pada ponsel Android, mengapa Anda harus melakukan langkah flashing untuk mengatasi beberapa masalah yang terjadi pada perangkat Android.
2. Keuntungan Flashing
Ketika Anda menemukan kerusakan yang terjadi pada perangkat Android, maka solusi terbaik yang dapat Anda lakukan adalah dengan melakukan flashing baik dengan menggunakan PC atau tanpa PC. Agar dapat mengembalikan sistem operasi Android ke setelan pabrik, sehingga nantinya dapat berfungsi kembali dengan normal.
Di bawah ini adalah beberapa keuntungan yang akan Anda dapatkan dengan melakukan flashing:
- Dapat memperbaiki masalah-masalah yang terjadi pada sistem operasi Android.
- Dapat mengubah tampilan perangkat Android agar menjadi lebih menarik.
- Dapat membuat pemakainya jadi lebih friendly.
- Dapat meningkatkan sedikit performa perangkat Android menjadi lebih ringan.
- Dapat memperbaiki beberapa bug yang terjadi pada sistem operasi Android.
Nah itulah beberapa daftar keuntungan yang telah kami sampaikan setelah Anda berhasil melakukan flashing pada perangkat Android kalian masing-masing. Mungkin setelah Anda melakukan flash pada ponsel, akan mendapatkan sedikit manfaat yang terjadi pada Smartphone Android.
Persyaratan Yang Harus Di Perhatikan Sebelum Melakukan Langkah Flash di Asus Zenfone Max Pro M1
Untuk dapat melakukan proses flashing pada perangkat Asus ini, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum melakukannya. Hal tersebut dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dan kamu pun akan akan berhasil melakukannya secara lancar tanpa mengalami kesulitan.
Baca Juga : Cara Install TWRP Asus Zenfone Max Pro M1 Via Minimal ADB Fastboot
Setelah kamu mengikuti semua syarat yang telah saya sampaikan di bawah ini, kamu bisa langsung melakukannya dengan beberapa tutorial yang saya jelaskan di bawah ini. Selain itu cara ini sangat mudah dipahami untuk pemula sekalipun.
- Buatlah backup-an data terlebih dahulu, karena ada kemungkinan akan terhapusnya semua data tersebut selama proses berlangsung.
- Perhatikan dengan seksama dalam setiap langkah yang telah saya sampaikan, untuk menghindari terjadinya salah langkah dan menyebabkan terjadinya bootloop atau hardbrick pada ponsel Asus ini.
Setelah kamu sudah mengikuti semua persayaratan di atas, maka kamu dapat melanjutkan ke tahap cara flashing di Asus Zenfone Max Pro M1 di bawah ini. Saya sarankan, kamu jangan melakukan secara tergesa-gesa jidak tidak ingin mengalami kegagalan.
Tutorial Flash ASUS Zenfone Max Pro M1 Menggunakan Command Prompt
Untuk kamu yang suka melakukan modifikasi sistem pada perangkat Android, mungkin kamu juga pernah mengalami yang namanya bootloop. Terjadinya bootloop itu adalah hal yang wajar dalam setiap melakukan modifikasi, namun yang menjadi pertanyaannya adalah, apakah kamu bisa mengatasi bootloop tersebut..??
Tenang saja, kamu jangan terlalu panik karena di pencarian google telah banyak postingan yang menjelaskan tentang bagaimana mengatasi masalah tersebut. Seperti halnya dengan melakukan Flash Asus Zenfone Max Pro M1 Fastboot Mode di perangkat tersebut.
Untuk kamu yang ingin mengatasi masalah tersebut yang terjadi pada ponsel Android kesayangan kamu, kamu bisa mengikuti bagaimana cara mengatasinya di bawah ini.
- Download Firmware Asus Zenfone Max Pro M1 terlebih dahulu, jika sudah lalu ekstrak file tersebut.
- Download Asus Driver terlebih dahulu dan install di komputer kamu.
-
Selanjutnya boot ponsel Asus Zenfone kamu ke dalam
CSC Fastboot Mode dengan cara matikan ponsel lalu tekan dan tahan
tombol Power + Volume Bawah secara bersamaan.
- Jika sudah, lalu sambungkan ponsel ke komputer dengan menggunakan kabel USB.
-
Selanjutnya buka folder hasil ekstrakan firmware dan cari file
flashhall AFT.cmd, lalu klik 2x file tersebut dan akan muncul
tampilan cmd di komputer kamu, dan proses flashing akan langsung
berjalan.
- Selanjutnya tunggu saja sampai prosesnya selesai, mungkin akan membutuhkan waktu beberapa menit.
- Setelah prosesnya selesai, maka tampilan cmd nya akan langsung tertutup otomatis dan ponsel akan reboot.
-
Setelah ponsel menyala lagi, maka ponsel akan membutuhkan beberapa
proses tambahan. Kamu hanya perlu menunggu saja sampai ponsel selesai
melakukan proses flashing.
- Selesai.
Sampai disini kamu telah berhasil melakukan flashing Asus Zenfone dengan menggunakan CMD, perlu kamu ketahui bahwa cara ini sangat berbeda dengan Cara Flash Asus Zenfone Max Pro M1 Via Asus Flashtool dan cara ini pun cukup mudah sekali digunakan. Jika kamu mengalami masalah apapun, kamu bisa memberikan komentar di bawah ini.
Tidak ada komentar: