Bocah Paling Berbahaya Di Dunia - Tips Tutorial Bersama

Minggu, 31 Januari 2021

Bocah Paling Berbahaya Di Dunia

Psikopat biasanya identik dengan orang dewasa, tapi apakah seorang anak dibawah umur bisa menjadi psikopat, ini adalah pertanyaan yang harus diajukan untuk para ahli dan spesialis. Perkembangan otak anak sangat mempengaruhi kepribadian seorang anak, dan hal ini menjelaskan bahwa hampir mustahil seorang anak menjadi psikopat.

Tapi belakangan para ahli mulai mempercayai bahwa kondisi psikopat ini dapat dialami juga oleh anak berusia 5 tahun akibat pengaruh dari lingkungan, keluarga, dan pola didik. Pasalnya ada banyak kejahatan berat yang dilakukan oleh anak-anak.

Salah satunya seperti yang terjadi pada kasus-kasus tindak kriminal yang dilakukan anak dibawah umur, entah itu dikarenakan karena faktor kesengajaan atau tidak. Tapi yang jelas tindakan yang dilakukan para Bocah Paling Berbahaya Di Dunia ini, sangat menyesalkan sekali untuk pertumbuhan psikis mereka dikemudian hari.

5 Bocah Paling Jahat Dan Paling Berbahaya Di Dunia

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa anak kecil dimasa-masa mereka seumuran segitu alangkah baiknya bersenang-senang dan bermain dengan anak seusianya. Tidak hanya itu saja, peranan orangtua dalam mengawasi setiap pertumbuhan pada anak tersebut pun harus dilakukan dengan baik. Jangan sampai dikemudian hari terjadi sebuah insiden yang dapat menjadikan mental Anak Paling Berbahaya Di Dunia sampai terjadi pada anak kita sendiri.

1. Lionel Tate

Bocah 12 tahun ini mengaku meniru gerakan gulat ketika dia memukul seorang gadis berusia 6 tahun sampai tidak bernyawa pada tahun 1999. Lionel mengaku juga kalau dia sudah mengunci kepala gadis itu sebelum membenturkannya ke meja.

Meskipun Lionel Tate termasuk siswa yang cemerlang, Tate dikenal karena perilaku tempramentalnya dan sering mencuri, dan dia juga pernah diskor 15 kali disekolahnya.

Baca Juga : Bukti Nyata Hiu Megalodon Masih Hidup

Dia dijatuhi hukuman penjara seumur hidup pada tahun 2001 untuk pembunuhan tingkat pertama, ketika kasusnya dikaji ulang pada tahun 2004 dia bebaskan.

Para ahli yang mendampingi anak itu percaya bahwa uji kompetensi mental harus sudah atau tetap dilakukan sebelum sidang. Sekarang Lionel Tate masih dalam masa percobaan dan memakai monitor pergelangan kaki.

2. Carl Newton Mahan

Carl Newton yang kala itu berusia 6 tahun dan Cecil 8 tahun adalah sepasang sahabat yang mengumpulkan besi-besi bekas sekedar untuk mencari uang jajan tambahan. Dan suatu saat Cecil sengaja mencuri besi bekas milik Carl Newton, kemudian Carl memukul wajah Cecil dengan besi tersebut.

Baca Juga : Kapal Laut Terbesar Di Dunia Yang Pernah Dibuat Manusia

Namun ternyata pembalasan Carl tidak cukup sampai disitu, bocah laki-laki berusia 6 tahun itu pulang ke rumah dan mengambil dua buah peluru shotgun milik ayahnya, dan dia juga membawa shotgun tersebut dan kembali ke Cecil. Akhirnya Carl menembak Cecil, sampai Cecil meregang nyawa.

3. Jordan Brown

Pembunuhan yang dilakukan oleh Jordan Brown ini diketahui lantaran kecemburuan, bocah 11 tahun ini nekat menembak kekasih ayahnya yang tengah hamil pada tahun 2009 lalu. Korban tepat ditembak dibagian belakang kepalanya saat sedang berbaring ditempat tidur.

Baca Juga : Kecelakaan Di Taman Hiburan, Nyatanya Masih Kerap Terjadi Di Wahana Permainan

Korban baru ditemukan oleh putrinya yang masih berusia 4 tahun, saat itu Jordan tidak dicurigai. Karena pada hari itu Jordan sudah berangkat kesekolah dan seolah-olah tidak pernah terjadi sesuatu. Senjata yang digunakan adalah dua peluru shotgun yang ternyata merupakan hadiah ulang tahun ayahnya.

4. Amarjeet Sada

Bocah berusia 8 tahun ini asal India diduga telah menghilangkan nyawa seseorang lebih dari satu korban. Bahkan yang mengejutkan adalah orangtua Amarjeed Sada sebenarnya sudah mengetahui bahwa anaknya telah melakukan tindak kejahatan menghilangkan nyawa seseorang.

Baca Juga : Mereka Mampu Membuktikan Sebuah Pembangunan Konstruksi Tercepat Sedunia

Namun mereka menutup-nutupinya, Amarjeed diketahui telah merenggut nyawa dua orang bayi yang masih ada hubungan saudara dengannya. Korban pertama adalah sepupunya yang dicekik sampai tidak bernyawa, korban kedua juga sepupunya, bayi malang itu dipukul sampai meregang nyawa.

5. Jon Venables Dan Robert Thompson

John Venables dan Robert Thompson adalah dua anak berusia 10 tahun yang telah menculik dan menghilangkan nyawa dan menyiksa anak berusia 2 tahun yang bernama James Bulger pada tahun 1993.

Kala itu Venables dan Thompson bolos sekolah pada 12 Februari 1992 dan memilih untuk mengincar anak-anak dipusat perbelanjaan Strand. Mereka mendekati Bulger saat ibunya sedang berbelanja yang aga terpisah jauh dari ibunya.

Saat berjalan dengan Thompson dan Venables, Bulger kecil sering dijatuhkan berulang-ulang kali. Memang banyak orang yang melihat Venables, Thompson, dan Bulger. Tapi orang-orang menyangka mereka bertiga adalah bersaudara.

Dan usaha menghilangkan nyawa itu terjadi di rel kereta api dimana Venables dan Thompson menyiksa secara sexual dan fisik ke Bulger. Dan pada akhirnya mereka membaringkan Bulger diatas rel kereta api dan menutupi tubuh Bulger dengan batu bata sebelum kereta api datang.

Dan pada tanggal 24 November 1993, Vinables dan Thompson diputuskan bersalah dan dikirim ke penjara. Pada tahun 2001 keduanya dibebaskan dengan bersyarat oleh dewan pembebasan anak dibawah umur.

Miris sekali, kejadian ini membuat pelajaran penting untuk orangtua agar memberikan pendidikan karakter yang baik kepada anak-anak sejak usia dini. Jangan sampai pertumbuhan anak-anak malah menjadi seperti Bocah Paling Jahat Dan Berbahaya Di Dunia, seperti yang terjadi pada kasus-kasus tindak kriminal yang pernah terjadi sepanjang sejarah yang dilakukan oleh anak dibawah umur.

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments